
Denganews.com, SAMARINDA – Hujan deras yang mengguyur wilayah Palaran sejak Selasa sore hingga Rabu pagi (29/01/25) menyebabkan bencana tanah longsor di beberapa titik. Salah satu lokasi terdampak parah adalah Jalan Parikesit, RT 42, Kelurahan Rawamakmur, Kecamatan Palaran, di mana sebuah rumah tertimpa pohon akibat longsoran tanah.
Menanggapi kejadian ini, Kapolsek Palaran, AKP Iswanto, SH, MH, segera mengerahkan personelnya untuk melakukan evakuasi. Dibantu oleh relawan Palaran dan personel TNI, proses evakuasi dilakukan dengan memotong pohon tumbang yang menimpa rumah warga.
“Berkat kerja sama yang baik antara kepolisian, relawan, dan masyarakat, evakuasi berjalan dengan aman dan lancar,” ujar AKP Iswanto.
Selain di Jalan Parikesit, longsor juga terjadi di Jalan Ampera, meski tidak menimpa bangunan, namun material longsor sempat menutup sebagian badan jalan dan menghambat akses warga. Petugas dengan sigap membersihkan material tanah agar lalu lintas kembali lancar.
Dampak hujan lebat ini tidak hanya menyebabkan longsor, tetapi juga banjir di beberapa wilayah Palaran. Kelurahan Handil Bakti, Rawamakmur, Bukuan, dan Simpang Pasir mengalami genangan air dengan ketinggian bervariasi antara 10 hingga 50 cm. Kondisi ini membuat aktivitas warga terganggu.

Kapolsek Palaran mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana, terutama di musim hujan.
“Kami mengajak warga untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, terutama memastikan saluran drainase tidak tersumbat sampah agar air dapat mengalir dengan lancar dan mengurangi risiko banjir,” tambahnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian bersama relawan dan pemerintah setempat terus memantau kondisi wilayah yang berpotensi terdampak bencana serupa.